Kurikulum pada hakikatnya merupakan alat untuk mencapai tujuan pembelajaran agar peserta didik memiliki kompetensi sesuai yang diharapkan.
Dewasa ini pemerintah telah menetapkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang menyandingkan, menyetarakan dan mengintegrasikan sektor pendidikan dengan sektor pelatihan dan pengalaman kerja dalam suatu skema kemampuan kerja yang disesuaikan dengan struktur di berbagai sektor pekerjaan. Menyambut kebijakan ini, selama 3 hari (13, 18 dan 23 Mei 2015), Program Studi (PS) Ilmu Gizi UMS telah menyelenggarakan workshop penyusunan dokumen kurikulum berbasis KKNI, yang rencananya akan diberlakukan serempak di seluruh PS yang ada di UMS pada semester yang akan datang. Sebagai bahan kajian dalam workshop ini adalah hasil sosialisasi kompetensi dan workshop nasional penyusunan kurikulum berbasis KKNI yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pendidikan Tinggi Gizi Indonesia (AIPGI) di Unbraw Malang, 24-25 April 2015.
Diskusi yang cukup panjang dengan melibatkan para stakeholder, alumni, dosen pengampu mata kuliah dan pengelola PS, akhirnya membuahkan sebuah kurikulum baru berbasis KKNI dan memuat penciri PS Ilmu Gizi UMS. Kurikulum baru ini InsyaAllah akan diberlakukan di semester yang akan datang, sebagaimana kebijakan UMS yang akan memberlakukan kurikulum berbasis KKNI serempak di seluruh PS yang ada di UMS pada semester yang akn datang.